KILASRIAU. com - Kembali terjadi pompong terbalik yang mengakibatkan satu orang hilang dua orang selamat, Minggu (2/2/2020).
Korban di ketahui berjumlah tiga orang, dua orang dinyatakan selamat dan satu dinyatakan hilang, kejadian ini terjadi di Kota Tembilahan, tepatnya di Sungai Indragiri Hilir (Inhil) Parit 11 Jalan Hasan.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Pekanbaru Ishak melalui Kasi Ops dan Kesiapsiagaan Jacky Chen melakukan Briefing via telpon dengan Anggota Pos SAR Tembilahan untuk melakukan Pencarian, tempat kejadian tidak jauh dari Pos SAR Tembilahan kurang lebih jarak 1 km.
"Mendapatkan laporan tersebut, anggota langsung bergerak kelokasi dengan membawa peralatan lengkap seperti RIB, peralatan Navigasi, medis dan tim bergerak menuju lokasi kejadian dan berkoordinasi dengan aparat setempat kemudian melakukan dokumentasi pagi ini juga pukul 02.02 Wib," jelas Jecky.
Menurut salah satu anggota BPBD Tembilahan Juki mengatakan bahwa informasi korban berangkat dari Desa Kempas yang memiliki tujuan ke Guntung. Pada saat itu korban dalam keadaan kekalahan Kemudian korban berinisiatif untuk istirahat Parit 11 Jalan Hasan dan tiba-tiba pompong yang digunakan korban karam.
"Pada saat itu, korban berada dari Desa Kempas menuju Guntun. Karena mereka sudah lelah mereka istirahat di Tembilahan tepatnya di Parit 11 Jalan Hasan pada pukul 01.15 Wib, ketika perahu sedang ditambat tiba-tiba pompong yang digunakan korban karam, menurut keterangan pompong yang di gunakan mengalami kebocoran, satu keluarga bapak dan ibu korban selamat dan anaknya yang berusia (6) tidak dapat diselamatkan," terangnya.
Adapun data ketiga korban Pompong karam sebagai berikut.
1. Askil Laki laki usia 48 tahun Ayah korban ( selamat )
2. Maulidah Perempuan Usia 38 tahun ibu korban ( selamat )
3. Faza Asanul Fikri laki laki usia 6 tahun ( hilang )
Adapun Tim SAR gabungan yang terlibat dalam pencarian diantaranya dari Basarnas Pos SAR Tembilahan, BPBD Tembilahan, Polres Inhil, Polair Inhil, Keluarga serta Masyarakat setempat, hingga pagi ini Tim SAR Gabungan masih melakukan penyisiran di area dimana korban tenggelam, jika memungkinkan hari ini akan dilaksanakan Penyelaman di lokasi kejadian. (**)